Tuesday, 21 July 2015

MUSANG

Musang

Musang adalah nama umum bagi sekelompok mamalia pemangsa (bangsa karnivora) dari suku Viverridae. Hewan ini kebanyakan merupakan hewan malam (nokturnal) dan pemanjat yang baik.
Yang paling dikenal dari berbagai jenisnya adalah musang luwak (Paradoxurus hermaphroditus). Musang ini biasa hidup di dekat pemukiman, termasuk perkotaan, dan sering pula didapati memangsa ayam peliharaan di malam hari.

Jenis-jenisnya

Ada banyak jenis musang. Beberapa contoh di antaranya:
dan lain-lain.
 1. Musang pandan






http://penebar-swadaya.net/toko-ps3/wp-content/uploads/2013/08/Musang-Padan.jpg


Terdapat banyak varian seperti musang pandang “leucistic” hidung hitam dan hidung merah, varian kelabu, serta varian hitam. Panjang tubuh musang ini mencapai 90cm, mulai dari kepala hingga ekor. bobot badannya mencapai 2 – 5 kg.
Tubuh musang padan yaang umum ditemui dan didominasi oleh warna cokelat kelabu dengan ekor berwarna cokelat kehitaman. Pada bagian punggungnya, terdapat pola garis gelap berjumlah 3 – 5 garis putus-putus. Sementara itu, musang pandan “leucistic” berwarna putih polos dengan hidung berwarna merah atau hitam. Ada pula musang pandan yang warna tubuhnya hitam polos.

 2. Musang rase
 http://penebar-swadaya.net/toko-ps3/wp-content/uploads/2013/08/Musang-Rase.jpg

 Musang dengan nama latin Viverricula indica ini lebih dikenal memiliki aroma tubuh yang khas. Tubuhnya didominasi warna cokelat kemerahan dengan garis cokelat atau agak kemerahan mulai dari ujung kepala hingga pangkal ekor. Namun, ada juga musanvg rase yang berwarna abu-abu kekuningan. Mata dan telinga berwarna hitam. Panjang tubuhnya mencapai 61 cm, sedangkan ekornya saja bisa mencapai ukuran 43 cm .
 3. Musang bulan / galing / musang bertopeng

 http://penebar-swadaya.net/toko-ps3/wp-content/uploads/2013/08/Musang-Bulan.jpg
Ciri khas musang bulan alias little civert adalah bentuk wajahnya yang lebih lebar dibandingkan dengan musang lainnya. Warna tubuhnya didominasi oleh warna hitam dengan ujung ekor bercorak putih.
Beberapa Hobiis meyakini bahwa tingkat kecerdasan Viverricula malaccensis ini lebih tinggi dibandingkan dengan jenis musang lainnya. Manfaatnya, lebih mudah untuk melatih musang bulan untuk menjadi klangenan yang jinak.
 4. Musang akar
 http://penebar-swadaya.net/toko-ps3/wp-content/uploads/2013/08/Untitled-1.jpg

Musang ini memiliki nama lain yang bervariasi. sebut saja small-toothed palm civet dan three-striped palm civet. Hewan dengan nama ilmiah Arctogalidia trivirgata ini beratnya 2,4kg dengan panjang tubuh 53cm serta panjang ekor 58 cm.
Musang akar memiliki rambur pendek yang umumnya berwarna cokelat, sedangkan kepalanya berwarna abu-abu gelap cokelat. Moncong berwarna cokelat dengan garis putih putih memanjang dari hidung ke dahi. Tubuh bagian belakang memiliki tiga garis-garis cokelat yang berbeda di sepanjang tubuh. Hanya musang betina yang memiliki kelenjar perineum, yaitu didekat vulva.
Periode kebuntingan musang akar mencapai 45 hari dengan jumlah anak yang lahir mencapai tiga ekor. Anak musang akan mulai membuka mata pada umur 11 hari dan disapih pada umur dua bulan. Musang akar dapat melahirkan anak dengan frekuensi dua kali dalam setahun.
   5. Musang air

 
Musang air merupakan sejenis musang semi akuatik yang bisa di temukan di hutan, utamanya di dataran rendah, daerah dekat sungai, atau lahan rawa di Semenanjung Thailand hingga Malaya, Sumatera, dan Kalimantan. Musang air lainnya, terdapat di Vietnam utara yang bersebelahan di Thailand dan Yunnan, Cina. Musang air dari spesies terakhir ini sering dianggap sebagai spesies yang terpisah, yang disebut dengan musang lowe (Lowe's Otter, C. lowei) yang dalam hal ini nama umum dari C. bennettii kemudian dimodifikasi menjadi musang air sunda (Sunda Otter Civet), sebagai referensi atas distribusinya yang sepenuhnya di Paparan Sunda - Jawa Barat.

Musang air (Cynogale bennettii) mempunyai beberapa bentuk adaptasi pada habitatnya, diantaranya mulut yang lebar dan kaki berselaput dengan alas kaki telanjang serta cakar yang panjang. Moncong musang air berbentuk panjang serta mempunyai banyak kumis yang panjang pula. Musang air mempunyai ukuran tubuh yang hampir mirip dengan berang berang. Musang air dewasa memiliki berat sekitar 3-5 kg.
Musang air merupakan binatang nokturnal atau binatang yang aktif di malam hari yang mendapatkan makanannya di air seperti ikan, kepiting, dan moluska air tawar. Musang air juga bisa memanjat pohon hingga bisa memangsa burung serta buah buahan. Mengingat kelangkaan dan kebiasaannya yang senang bersembunyi, hewan ini termasuk kategori spesies-spesies yang kurang dipelajari.
Walaupun jumlah populasi pastinya tidak di ketahui, namun musang air sudah masuk binatang langka serta dilindungi di Indonesia berdasarkan PP No. 7 Tahun 1999. Oleh IUCN Redlist musang air dikategorikan dalam status konservasi “endangered” atau “terancam punah” sejak tahun 1996. Dan oleh CITES didaftar dalam Apendiks II. Kelangkaan musang air di sebabkan oleh hancurnya habitat asli akibat penggundulan hutan, alih fungsi hutan, pencemaran air serta rusaknya Daerah Aliran Sungai. Dalam 15 tahun terakhir ini IUCN memperkirakan penurunan habitat sampai labih dari 50%.
Walaupun musang air adalah hewan langka serta dilindungi di Indonesia dan dunia. Namun dibeberapa daerah di Sumatera, musang air sering dianggap sebagai hama oleh manusia yang sering memakan ikan pada kolam kolam penduduk. Saat ini banyak pehobies musang yang memelihara musang air sebagai binatang peliharaan mereka walaupun ini bisa di kategorikan ilegal, namun karena kecantikan dan kelincahannya banyak yang tetap memelihara musang air dan beberapa pehobies sudah berhasil membiakaannya dengan cara merawat musang yang baik.
   6. Musang binturung


Binturong atau Binturung yang dalam bahasa latin disebut Arctictis binturong adalah sejenis musang bertubuh besar. Musang yang mirip Beruang dan mulai diminati sebagai hewan peliharaan ini memiliki beberapa keunikan. Ekor Binturung dapat berfungsi sebagai kaki kelima guna berpegangan pada dahan. Dan pada Binturong betina memiliki organ khas berupa (maaf) penis palsu (pseudo-penis)
Dalam beberapa daerah binatang ini disebut sebagai Binturong, Binturung, Menturung atau Menturun. Dalam bahasa Inggris, hewan ini disebut Binturong, Malay Civet Cat, Asian Bearcat, Palawan Bearcat, atau secara ringkas Bearcat. Disebut  Bearcat mungkin dikarenakan karnivora berbulu hitam lebat ini bertampang mirip beruang yang berekor panjang, serta berkumis lebat dan panjang seperti kucing. Sedangkan di China binatang ini disebut Xiong-Li.
  7. Musang bali
 
  7. Musang biul
 

No comments: